Makanan yang laris di pinggir jalan akan bisa menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan. Jualan makanan itu sendiri memberi kesempatan bagi Anda keuntungan yang besar. Apalagi kalau menjaajakannya di pinggir jalan, di mana banyak orang berlalu lalang atau dalam perjalanan. Saat lapar dan haus maka yang dituju tempat makan terdekat, yaitu di pinggir jalan.
Contents
Apa Saja Makanan yang Laris di Pinggir Jalan
Dalam perjalanan, orang tidak memiliki banyak waktu untuk makan, untuk itu makanan yang laris di pinggir jalan cenderung makanan yang tersaji dengan waktu singkat. Apa saja yang
Warmindo
Rasanya kita sepakat kalau mie instan menjadi menu sajian cepat saji favorit hampir setiap orang. Para musafir atau orang dalam perjalanan, membutuhkan asupan makanan segera sekadar menghilangkan rasa lapar. Soal jenis makanan dan rasa dalam perjalanan tidak terlalu penting.
Warmindo atau Warung Indomie Goreng bukan berarti hanya menjual mie instan goreng. Biasanya warung tersebut juga menjual mie rebus dan aneka minuman cepat saji. Tidak jarang warmindo juga menyediakan nasi bungkus siap santap.
Intinya warmindo menyediakan makanan dan minuman cepat saji untuk mengimbangi keterbatasan waktu orang-orang yang dalam perjalanan.
Baca juga : Usaha Makanan Ringan Serba 2000 yang Laris Manis
Nasi Goreng
Makanan yang laris di pinggir jalan diantaranya adalah makanan yang mudah diproses, seperti nasi goreng. Nasi goreng hangat yang baru diangkat dari wajan dengan aroma gurih yang khas langsung menghilangkan kepenatan setelah berjam-jam berkendara.
Nasi goreng biasanya dijual dengan beberapa isian, yang kemudian menjadi pilihan varian rasa nasi goreng. Nasi goreng babat, nasi goreng seafood, nasi goreng kambing, dan lain-lain. Supaya lebih lengkap warung nasi goreng pinggir jalan juga menjual mie goreng, capcay, paklay dan makanan sejenis itu.
Warung Kopi
Warung kopi juga akan menjadi tempat singgah favorit untuk traveller. Tak hanya itu, warung kopi juga pas untuk sekadar melepas penat setelah turun dari moda angkutan umum sebelum melanjutkan perjalanan berikutnya. Supaya warung kopi makin dinikmati jangan lupa lengkapi dengan sajian jajanan atau makanan ringan, seperti pisgor, risol, atau aneka gorengan hangat yang menggugah selera.
Dari sisi modal, warung kopi ini mungkin tidak membutuhkan dana besar, hanya saja biasanya jam buka warung kopi selama 24 jam. Artinya kita menbutuhkan stamina yang bagus untuk membuka warung kopi di pinnggir jalan. Namun kendala ini bisa disiasati dengan sistem shitf untuk penjaga warung.
Angkringan
Hampir mirip dengan warung kopi, angkringan ini juga lebih banyak menjual minuman hangat dan makanan ringan. Pada angkringan yang menjual nasi, biasanya sudah disajikan dalam bentuk nasi bungkus. Daya tarik angkringan ini adalah pada minuman khas angkringan berupa teh, kopi dan jahe. Jika ada makanan ringan yang menyertai maka biasanya seputar gorengan atau jajanan tradisional.
Baca juga : 7 Usaha yang Cocok di Desa Pinggir Jalan
Ayam Goreng
Ayam goreng sangat cocok menjadi ide makanan yang laris di pinggir jalan. Ayam goreng adalah menu simpel yang hampir semua orang menyukai. Bagi orang yang dalam perjalanan, biasanya memilih menu makanan universal atau yang ada di tiap daerah. Nahm ayam goreng ini adalah salah satunya.
Meskipun merupakan menu “kebanyakan” atau bukan menu spesial, Anda bisa membuat kedai ayam goreng di pinggir jalan menjadi tempat yang dicari saat melewati daerah itu.
Daya tarik khusus bisa pada pelengkap ayam seperti sambal, kremesan, atau ayam goreng dengan cita rasa berbeda. Jangan lupa untuk membuat kemasan hantaran yang manis supaya orang kembali lagi mencari ayam goreng Anda.
Gorengan
Gorengan menjadi jajanan favorit pada pagi dan sore hari. Pagi hari, pada jam sarapan, orang akan memilih membeli gorengan yang ditemukan di pinggir jalan untuk mengganjal perut, karena belum sempat sarapan. Sedangkan pada sore hari, gorengan akan menjadi santapan dalam perjalanan menuju rumah setelah pulang dari kantor.
Gorengan yang lazim dicari pembeli adalah tempe mendoan dan pissang goreng. Supaya lapak gorengan Anda memiliki kekhasan dan banyak langganan, buatlah satu gorengan spesial yang jaeang ditemukan di tempat jualan gorengan lainnya.
Anda bisa berkreasi dengan gorengan pada umumnya, dengan menambahkan sesuatu yang berbeda. Misalnya membuat pisang goreng dengan isian coklat atau keju. Atau bisa juga menjual tahu isi bumbu pedas, sehingga pembeli tidak agi perlu menggigit cabe untuk teman makan gorengan.
Baca juga :
Bakar-bakaran
Makanan yang laris di pinggir jalan lainnya adalah bakar-bakaran. Itemnya bisa sosis, bakso, tempura, cilok, tahu bakso, dan banyak lagi macamnya. Kalau biasanya orang menjualnya dengan cara digoreng, maka Anda bisa membuatnya berbeda dengan cara dibakar. Jangan lupa sertakan aneka saus atau bumbu tabur yang membuat pembeli makin ketagihan dengan dagangan Anda.
Aneka Es dan Juice
Selama melakukan perjalanan, terpapar matahari dan kepanasan, kemudian melihat ada toples warna-warni berisi potongan bauh segar atau manisan, siapa sih, yang tak tergoda? Daya tarik inilah yang akan menjadi magnet kuat bagi usaha aneka es dan juice di pinggir jalan.
Makin lengkap menu es dan juice di kedai Anda, akan makin bisa memenuhi kebutuhan selera parapembeli. Siap-siap saja dengan warung Es yang tak pernah sepi
Jualan Makanan Apa yang Cepat Laku?
Kita sudah menbahas kira-kira makanan apa yang laku di pinggir jalan. Sekarang kita bahas tips supaya makanan (dan minuman) yang kita jual cepat laku
1. Jual yang banyak dicari
Sejatinya orang jualan di pinggir jalan itu memenuhi kebutuhan orang yang dalam perjalanan. Jika Anda membuka toko atau warung makanan di pinggir jalan, sediakan item yang banyak dibutuhkan orang yang dalam perjalanan. Sebagai contoh air minum dalam kemasan, snack ringan yang disukai anak-anak, popok bayi, tisue, obat-obatan, dan lain sebagainya.
Jika Anda bingung, tunggu saja jika ada pembeli yang menanyakan apakah Anda menjual yang ia cari. Jika saat itu Anda belum mernualnya, mulailah untuk menyediakannya di outlet Anda. Kelak jika ada orang yang menanyakan hal yang sama, Anda tingal menunjukkannya
Baca juga : Usaha Makanan Sehat dan Murah, Kira-kira Apa Ya?
2. Utamakan kebersihan
Tak perlu disanggah tips ini, ya. Karena soal kebersihan adalah syarat mutlak bagi Anda yang menjual makanan. Kebersihan akan membuat kesan positif bagi pembeli, dan mereka akan dengan senang hati kembali lagi. Sebaliknya, jika tempat jualan kita kurang bersih, siap-siap saja kehilangan pelanggan
3. Manjakan pembeli dengan kenyamanan
Orang dalam perjalanan pasti ingin sekaligus melepas lelah ketika mampir ke sebuah warung di pinggir jalan. Kesan bagus akan mereka dapatkan jika warung Anda memliki fasilitas yang membuat pembeli nyaman. Sebagai contoh kamar mandi yang memdai, mushala atau tempat sholat, tempat mengisi ulang daya ponsel, balai-balai atau tempat yang agak luas untuk menyandarkan punggung, atau musik lembut yang membuat pembeli makin relaks.
Penutup
Membuka usaha di pinggir jalan memang memberi peluang yang besar untuk bisa meraup banyak keuntungan. Hanya saja dari segi keamanan juga perlu lebih waspada. Pastikan tempat usaha Anda memliliki penerangan yang cukup, memiliki pengamanan tambahan seperti pagar, dan jika bisa dilengkapi kamera pengawas (CCTV).
Makanan yang laris di pinggir jalan menawarkan banyak pilihan, selamat mencoba membuka usaha di bidang ini dan semoga sukses.
Komentar Terbaru